Transformasi Bisnis F&B di Tahun 2024: Menuju Keberlanjutan
Transformasi bisnis F&B di tahun 2024: Menuju keberlanjutan
Pertumbuhan industri makanan dan minuman (F&B) di Indonesia terus mengalami perkembangan yang pesat seiring dengan perubahan gaya hidup masyarakat. Transformasi bisnis F&B di tahun 2024 diprediksi akan menuju ke arah keberlanjutan, di mana para pelaku bisnis di sektor ini harus mulai memperhatikan dampak lingkungan dan sosial dari operasional mereka.
Menurut Anak Agung Bagus Arya Wirawan, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Restoran dan Hotel Indonesia (PHRI), transformasi bisnis F&B di tahun 2024 akan mengedepankan konsep keberlanjutan dalam setiap aspek operasional. “Kita harus mulai memperhatikan penggunaan bahan baku lokal yang ramah lingkungan, mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, dan memperhatikan kesejahteraan para petani dan peternak di sekitar kita,” ujarnya.
Salah satu tren yang akan mendominasi industri F&B di tahun 2024 adalah munculnya lebih banyak restoran dan kafe yang mengusung konsep ramah lingkungan. Menurut Ahli Gizi dan Nutrisi, Dr. Erna Witoelar, konsumen kini semakin peduli dengan kesehatan dan lingkungan. “Makanan sehat dan organik akan menjadi primadona di tahun-tahun mendatang, dan bisnis yang mampu menyesuaikan diri dengan tren ini akan lebih berkembang,” katanya.
Para pelaku bisnis F&B diharapkan juga mulai memperhatikan penggunaan teknologi dalam operasional mereka. Menurut CEO startup teknologi kuliner, Andi Kusuma, pemanfaatan aplikasi dan platform digital akan membantu meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan. “Dengan adopsi teknologi yang tepat, bisnis F&B dapat lebih mudah beradaptasi dengan perubahan pasar dan memenuhi kebutuhan konsumen dengan lebih baik,” jelasnya.
Di samping itu, kolaborasi antar pelaku bisnis F&B juga akan menjadi kunci kesuksesan di tahun 2024. Menurut Direktur Eksekutif Yayasan Lestari, Fitra Adi, kerja sama antara restoran, produsen bahan baku, dan pemerintah akan membantu menciptakan rantai pasok yang berkelanjutan. “Kita perlu bekerja sama untuk memastikan bahwa bisnis F&B di Indonesia dapat berkembang secara berkelanjutan tanpa merugikan lingkungan dan masyarakat sekitar,” tambahnya.
Dengan adanya transformasi bisnis F&B di tahun 2024 menuju ke arah keberlanjutan, diharapkan industri ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat. Para pelaku bisnis di sektor ini diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang memperhatikan dampak sosial dan lingkungan dari setiap keputusan yang mereka ambil. Semoga dengan langkah-langkah ini, bisnis F&B di Indonesia dapat terus berkembang secara berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif bagi negara.